SEJARAH SINGKAT MP3
Format musik digital MP3 bisa menerobos kemana-mana adalah berkat jasa dua orang Jerman,
Dieter Seitzer dan Heinz Gerhauser. Mereka inilah yang
mengawali pengembangan MP3 dari Fraunhofer Institute, Erlangen, Jerman.
Banyak format untuk musik rekaman di internet, tapi sejauh ini yang
paling populer dalam waktu singkat adalah MP3, yang secara teknis
disebut MPEG 1 Audio Layer3.
Kreasi MP3 adalah produk banyak orang, tetapi tim kedua profesor ini
yang membuat terobosan berarti. Seitzer memimpin sejak 1985-1993,
dilanjutkan Gerhauser sejak 1993. Mereka saat itu berusaha menyusun
algoritma yang mampu membuat musik yang dipecah kodenya dan terdengar
se-realistik mungkin bagi telinga.Awalnya dari proyek EUREKA EU147, digagas Digital
Audio Broadcasting (DAB). Bersama tim Fraunhofer akhirnya menemukan algoritma yang distandarisasi sebagai ISO-MPEG Audio Layer-3 (IS 11172-3 dan IS13818-3). Algoritma Layer 3 yang dihasilkan memampatkan musik dengan menyaring suara yang tak tertangkap telinga. Sebuah berkas suara bisa dimampatkan sebesar 1/10 dari ukuran semula.
Namun untuk membuat formatnya jadi universal, dibutuhkan standar internasional. Maka pada 1988 terjadi 'koalisi' dengan Moving Picture Experts Group (MPEG). Menggunakan kode suara MPEG, data suara dapat direduksi dengan faktor reduksi 12, tanpa mengurangi kualitas suara, atau menambah faktor reduksi (24) dengan mengurangi sedikit kualitas suara. Meski ukurannya jadi lebih kecil, tapi berkualitas baik.
Pada 1995, tim Fraunhofer merilis Winplay, pemutar musik versi Windows yang bisa memecah kode berkas MP3 di PC secara real time. Setelah kecepatan modemdaprosesorbertambah, MP3akhirya punya tempat khusus di komputer-komputer rumahan. Sampai sekarang.[]
0 komentar:
Posting Komentar